DKI Jakarta Mengalami Inflasi 0,30 Persen pada Desember 2019

 Pada Desember 2019, DKI Jakarta mengalami inflasi 0,30 persen yang disebabkan naiknya harga bahan makanan sebesar 0,94 persen. Tiga sub kelompok yang mengalami kenaikan harga tertinggi adalah buah-buahan 3,27 persen, telur, susu, dan hasilhasilnya 2,64 persen, dan sayur-sayuran 2,55 persen.  Selama Januari-Desember tahun 2019 inflasi di DKI Jakarta mencapai 3,23 persen, lebih rendah dari inflasi pada periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar 3,27 persen.  Laju inflasi Desember 2019 terhadap Desember 2018 di DKI Jakarta mencapai 3,23 persen, lebih rendah dibandingkan laju inflasi periode yang sama pada tahun sebelumnya yaitu 3,27 persen.  Pada bulan Desember tujuh puluh dua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi yaitu Kota Batam 1,28 persen dan inflasi terendah di Kota Watampone 0,01 persen. DKI Jakarta menempati urutan ke 50 dari seluruh kota yang mengalami inflasi.  Inflasi juga terjadi pada seluruh Kota Satelit DKI Jakarta yaitu Kota Bekasi mengalami inflasi sebesar 0,38 persen, Kota Bogor 0,30 persen, Kota Depok 0,18 persen, dan Kota Tangerang 0,13 persen.  Kota yang mengalami deflasi tertinggi adalah Kota Manado -1,88 persen dan yang mengalami deflasi terendah adalah Kota Bukittinggi dan Kota Singkawang -0,01 persen.